Teh Hijau

Waktu Ideal Minum Teh Hijau Bantu Metabolisme Tubuh Optimal

Waktu Ideal Minum Teh Hijau Bantu Metabolisme Tubuh Optimal
Waktu Ideal Minum Teh Hijau Bantu Metabolisme Tubuh Optimal

JAKARTA - Teh hijau dikenal luas sebagai minuman herbal yang kaya antioksidan dan memiliki kandungan kafein alami. 

Kombinasi tersebut membuat teh hijau kerap dikaitkan dengan peningkatan metabolisme tubuh. Tidak heran jika minuman ini menjadi pilihan banyak orang yang ingin hidup lebih sehat.

Metabolisme tubuh sendiri merupakan proses penting yang berlangsung di dalam sel. Proses ini mengubah makanan dan minuman menjadi energi yang dibutuhkan tubuh untuk bernapas, berpikir, memperbaiki sel, hingga menjaga suhu tubuh tetap stabil. Metabolisme yang berjalan optimal berperan besar dalam menjaga kebugaran sehari-hari.

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa manfaat teh hijau terhadap metabolisme tidak hanya ditentukan oleh kandungannya, tetapi juga waktu konsumsinya. Cara dan waktu minum yang tepat dapat membantu tubuh memaksimalkan efek positif dari senyawa aktif di dalam teh hijau.

Melansir Very Well, waktu konsumsi teh hijau yang dianggap paling efektif untuk mendukung metabolisme adalah pada pagi hari atau sebelum melakukan aktivitas fisik. Selain itu, teh hijau juga bisa dikonsumsi bersamaan dengan makan pagi untuk manfaat tambahan. Berikut penjelasan lengkapnya.

Manfaat Teh Hijau untuk Sistem Metabolisme

Teh hijau mengandung kafein yang berperan sebagai stimulan ringan bagi tubuh. Kandungan ini membantu meningkatkan kewaspadaan, memberi dorongan energi, dan berpotensi menekan nafsu makan. Efek tersebut berkontribusi pada kerja metabolisme yang lebih aktif.

Selain kafein, teh hijau juga kaya akan katekin. Katekin merupakan antioksidan kuat yang menurut penelitian dapat mendukung pemecahan lemak dalam tubuh. Senyawa ini membantu meningkatkan laju metabolisme sehingga pembakaran kalori menjadi lebih efisien.

Beberapa studi menunjukkan bahwa kafein dapat meningkatkan laju metabolisme basal tubuh. Laju ini menggambarkan seberapa cepat tubuh memecah makanan saat berada dalam kondisi istirahat. Dengan metabolisme basal yang lebih tinggi, tubuh membakar energi lebih optimal.

Meski banyak penelitian menyoroti ekstrak teh hijau, teh hijau yang diseduh juga dinilai memiliki efek serupa. Konsumsi rutin dalam jumlah wajar tetap memberikan manfaat bagi sistem metabolisme secara keseluruhan.

Pagi Hari sebagai Waktu Konsumsi Efektif

Mengonsumsi teh hijau di pagi hari dinilai sebagai pilihan tepat untuk mendukung metabolisme. Setelah bangun tidur, tubuh membutuhkan rangsangan ringan untuk memulai aktivitas. Teh hijau dapat menjadi alternatif yang lebih lembut dibandingkan minuman berkafein tinggi.

Kandungan kafein dalam teh hijau membantu meningkatkan energi tanpa menyebabkan lonjakan berlebihan. Efek ini membuat tubuh lebih siap menjalani aktivitas pagi. Selain itu, kafein juga berpotensi membantu mengontrol nafsu makan sejak awal hari.

Katekin dalam teh hijau yang diminum pagi hari berperan mendukung proses pembakaran lemak. Ketika metabolisme aktif sejak pagi, tubuh memiliki peluang lebih besar untuk membakar kalori sepanjang hari. Hal ini bermanfaat bagi pengelolaan berat badan.

Dengan rutin mengonsumsi teh hijau di pagi hari, tubuh mendapatkan dorongan alami untuk bekerja lebih efisien. Kebiasaan ini dapat menjadi bagian dari rutinitas sehat yang sederhana namun berdampak jangka panjang.

Dukungan Metabolisme Sebelum Aktivitas Fisik

Minum teh hijau sebelum berolahraga juga dianggap efektif untuk meningkatkan metabolisme. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau sebelum aktivitas fisik dapat meningkatkan pembakaran lemak secara signifikan.

Salah satu studi menemukan bahwa ekstrak teh hijau yang dikonsumsi sebelum olahraga mampu meningkatkan proses pembakaran lemak hingga belasan persen. Penelitian lain menunjukkan efek serupa ketika teh hijau dikonsumsi sehari sebelumnya dan beberapa jam sebelum latihan.

Kafein dan katekin, terutama epigallocatechin gallate atau EGCG, berperan penting dalam efek ini. Senyawa polifenol tersebut membantu meningkatkan metabolisme dan mendorong tubuh membakar lebih banyak kalori, bahkan saat beristirahat.

Dengan mengonsumsi teh hijau sebelum berolahraga, tubuh mendapatkan dukungan tambahan untuk memaksimalkan hasil latihan. Efek ini membuat teh hijau kerap dipilih sebagai minuman pendamping aktivitas fisik.

Konsumsi Bersama Makan Pagi dan Manfaat Tambahan

Teh hijau juga dapat dikonsumsi bersamaan dengan makan pagi. Kafein dan antioksidan di dalamnya membantu mendukung pengendalian nafsu makan. Kombinasi ini bermanfaat bagi mereka yang ingin menjaga berat badan dan metabolisme.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau dalam jangka panjang dapat memengaruhi hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang. Teh hijau diketahui dapat meningkatkan kadar leptin dan menurunkan kadar ghrelin dalam tubuh.

Perubahan hormon tersebut membantu tubuh merasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan makan berlebihan. Dampaknya, metabolisme dan pengelolaan asupan energi menjadi lebih terkontrol seiring waktu.

Selain itu, teh hijau rendah kalori namun mengandung berbagai mineral penting. Kandungan magnesium, kalium, dan selenium di dalamnya mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh, termasuk menjaga keseimbangan metabolisme dan daya tahan tubuh.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index