BMKG

BMKG Prediksi Jakarta Berawan Tebal, Warga Diminta Waspada

BMKG Prediksi Jakarta Berawan Tebal, Warga Diminta Waspada
BMKG Prediksi Jakarta Berawan Tebal, Warga Diminta Waspada

JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan seluruh wilayah Jakarta akan diselimuti awan tebal sepanjang Selasa. 

Kondisi ini diperkirakan bertahan sejak pagi hingga malam hari, membuat langit ibu kota terlihat suram.

Suhu di Jakarta diprediksi berada di kisaran 22–32 derajat Celcius, dengan angin berhembus ringan hingga sedang pada kecepatan 3–34 kilometer per jam. Kondisi ini diprediksi relatif stabil, meski masyarakat diimbau tetap memperhatikan perubahan cuaca.

Siaga Petugas Gabungan di Lapangan

Sejumlah petugas gabungan dari Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP, hingga PPSU Kelurahan siap menghadapi potensi genangan.

Mereka memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik, serta menyiapkan peralatan pendukung seperti pompa mobile. Langkah ini penting untuk menyedot genangan yang mungkin muncul akibat curah hujan tinggi atau drainase yang tersumbat.

BPBD juga mengawasi titik-titik rawan banjir dan memantau aliran sungai serta saluran air, agar potensi genangan dapat diminimalkan.

Masyarakat Diminta Tetap Waspada

BPBD DKI mengimbau warga agar tetap berhati-hati, terutama di lokasi rawan genangan atau banjir. Masyarakat disarankan untuk tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menyumbat saluran air.

Selain itu, warga diingatkan untuk menyiapkan perlengkapan darurat, seperti lampu senter, air bersih, dan obat-obatan, jika terjadi situasi tak terduga. Kesadaran individu menjadi faktor penting untuk meminimalkan risiko akibat cuaca buruk.

Dalam keadaan darurat, masyarakat bisa segera menghubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi 24 jam non-stop, siap merespons kondisi kritis di Jakarta.

Potensi Dampak Berawan dan Hujan Ringan

Meskipun prediksi BMKG tidak menyebutkan hujan lebat secara spesifik, awan tebal di Jakarta berpotensi menurunkan suhu dan menyebabkan hujan ringan di beberapa titik. Kondisi ini bisa mempengaruhi aktivitas harian, termasuk transportasi dan mobilitas warga.

Petugas juga mengingatkan agar pengendara tetap waspada saat berkendara, karena genangan air yang muncul di jalan bisa meningkatkan risiko kecelakaan. Pengelolaan drainase yang baik dan kesadaran masyarakat menjadi kunci menghadapi cuaca berawan seperti ini.

Persiapan Infrastruktur untuk Antisipasi Genangan

Selain kesiapan petugas, berbagai instansi terkait telah melakukan pengecekan rutin terhadap infrastruktur penunjang. Tali-tali air, pompa mobile, dan saluran drainase dicek agar berfungsi optimal.

Upaya ini penting untuk mengantisipasi potensi genangan yang kerap muncul di titik-titik strategis Jakarta. Dengan kesiapan ini, diharapkan dampak cuaca berawan dan hujan ringan dapat diminimalkan, sekaligus menjaga aktivitas masyarakat tetap lancar.

BMKG menegaskan bahwa kondisi cuaca yang berawan ini bersifat dinamis dan bisa berubah sewaktu-waktu. Warga diimbau selalu mengikuti update cuaca terbaru melalui kanal resmi BMKG, serta tetap waspada terhadap potensi genangan.

Dengan koordinasi antara petugas lapangan dan kesadaran masyarakat, risiko akibat awan tebal dan potensi genangan dapat diminimalkan. Penting bagi warga Jakarta untuk tetap siap siaga, menjaga keselamatan diri, dan memanfaatkan layanan darurat 24 jam jika dibutuhkan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index