JAKARTA - Pasar aset digital kembali menunjukkan sinyal positif di akhir pekan. Harga sejumlah kripto utama, termasuk Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH), kompak menguat pada perdagangan. Kenaikan ini memperpanjang tren positif pasar kripto selama sepekan terakhir, sekaligus memperkuat optimisme investor bahwa sentimen bullish mulai kembali setelah periode koreksi.
Mengutip data dari coinmarketcap.com, harga Bitcoin naik 0,41% dalam 24 jam terakhir dan melesat 3,62% selama sepekan. Saat ini, BTC diperdagangkan di level USD 110.973,77 atau sekitar Rp 1,84 miliar (asumsi kurs Rp 16.612 per dolar AS). Lonjakan harga ini mempertegas dominasi Bitcoin di pasar kripto global dengan kapitalisasi terbesar di antara aset digital lainnya.
Tak mau ketinggalan, Ethereum (ETH) juga menorehkan performa impresif. Harga ETH naik 1,38% dalam 24 jam terakhir, dan meningkat 1,6% sepanjang pekan ini, hingga menembus level USD 3.925,87 atau sekitar Rp 65,2 juta per koin. Kenaikan ini memperlihatkan bahwa investor mulai kembali percaya pada fundamental jaringan Ethereum yang menjadi pondasi bagi banyak proyek DeFi dan NFT.
Pergerakan Kripto Lain: DOGE dan XRP Jadi Sorotan
Di luar dua aset terbesar, pergerakan signifikan juga terlihat pada beberapa altcoin unggulan.
Dogecoin (DOGE) mencatat kenaikan 2,4% dalam 24 jam terakhir, sementara secara mingguan melonjak 6,29%, kini diperdagangkan di USD 0,1995. Peningkatan ini didorong oleh aktivitas komunitas dan ekspektasi integrasi DOGE ke dalam beberapa platform pembayaran baru.
XRP menjadi bintang lain dengan lonjakan harian 6,4% dan kenaikan mingguan 9,43%, hingga mencapai USD 2,54. Penguatan XRP didorong optimisme investor setelah muncul kabar positif dari perkembangan teknologi pembayaran lintas batas berbasis blockchain yang diusung Ripple.
Sementara itu, Solana (SOL) naik 0,74% harian dan 4,97% mingguan, kini di USD 193,94, memperlihatkan kekuatan jaringan yang stabil. Sebaliknya, TRON (TRX) mengalami tekanan, turun 4,8% dalam 24 jam dan melemah 4,13% dalam sepekan, ke posisi USD 0,2980.
Kapitalisasi Pasar Kripto Tembus USD 3,74 Triliun
Secara keseluruhan, kapitalisasi pasar kripto global meningkat 0,48% menjadi USD 3,74 triliun atau sekitar Rp 62.130 triliun. Lonjakan ini menandakan bahwa arus modal mulai kembali masuk ke aset digital setelah sempat melambat pada pertengahan bulan.
Stabilitas harga stablecoin seperti USDT dan USDC yang masing-masing berada di USD 1,00, juga menunjukkan kondisi pasar yang lebih terkendali dan minim tekanan jual ekstrem.
Sementara itu, Binance Coin (BNB) turun 2,31% dalam 24 jam terakhir, meski secara mingguan masih menguat 1,68%, kini berada di USD 1.108,10. Koreksi tipis BNB disebut sebagai bentuk konsolidasi setelah kenaikan tajam pada awal pekan.
Pandangan Ahli: Risiko Spekulatif Masih Tinggi
Di tengah euforia kenaikan harga, sejumlah pakar tetap mengingatkan risiko besar di pasar kripto. Dave Ramsey, penasihat keuangan ternama dan pembawa acara The Ramsey Show, menegaskan bahwa kripto bukanlah instrumen investasi murni, melainkan bentuk spekulasi tinggi.
Mengutip Yahoo Finance (29/9/2025), Ramsey menyebut investor kripto yang mengabaikan risiko sebagai “bodoh.” Ia menilai banyak orang salah kaprah menganggap kripto sebagai investasi jangka panjang, padahal lebih menyerupai “roda roulette.”
Ramsey menambahkan, “Meskipun kripto kini lebih aman dan canggih dibanding dulu, tetap saja sangat berisiko. Anda tidak berinvestasi di kripto — Anda berspekulasi.”
Menurutnya, banyak investor terjebak karena tidak membedakan antara investasi jangka panjang dan spekulasi jangka pendek. “Jika Anda memetakan grafik Bitcoin dan tidak melihat risiko, Anda bodoh,” ujarnya blak-blakan.
Investor Besar Tetap Masuk, Pasar Menuju Fase Konsolidasi
Meski demikian, sejumlah analis melihat bahwa masuknya investor institusi besar justru menambah kedalaman pasar. Beberapa miliarder disebut masih menaruh sebagian kecil aset mereka di kripto — bukan karena kebutuhan, melainkan sebagai diversifikasi dari portofolio besar mereka.
“Bagi mereka yang memiliki kekayaan ratusan juta dolar, investasi di kripto senilai USD 1 juta bukan masalah besar. Tapi bagi investor ritel, itu bisa jadi bencana,” tambah Ramsey.
Pakar menilai pasar kripto kini berada di fase konsolidasi sehat menjelang akhir tahun. Kinerja positif Bitcoin dan Ethereum menjadi sinyal bahwa aset digital mulai pulih dari tekanan makroekonomi dan kebijakan suku bunga tinggi.
Kesimpulan: Optimisme Pasar Masih Terjaga
Kombinasi antara kenaikan harga aset utama, stabilitas kapitalisasi pasar, serta berkurangnya tekanan jual membuat banyak analis memperkirakan momentum positif kripto bisa berlanjut hingga awal November.
Namun, investor tetap disarankan berhati-hati menghadapi volatilitas pasar yang tinggi.
Untuk saat ini, Bitcoin dan Ethereum menjadi motor utama reli kripto, sementara altcoin seperti XRP, DOGE, dan SOL turut memperkuat optimisme pasar global bahwa “musim hijau” aset digital masih jauh dari kata berakhir.
