17 Makanan Khas Dari Indonesia Yang Mendunia, Mesti Bangga!

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:37:31 WIB
makanan dari Indonesia yang mendunia

Jakarta - Makanan dari Indonesia yang mendunia tidak hanya dikenal karena rasanya yang kaya rempah, tetapi juga karena cerita budaya di balik setiap hidangan. 

Popularitas kuliner Nusantara di luar negeri membuktikan bahwa makanan dari Indonesia yang mendunia mampu bersaing dan diterima oleh lidah global.

Makanan Khas Dari Indonesia yang Mendunia

Tak bisa dimungkiri, kuliner Nusantara dikenal luas karena cita rasanya yang kaya dan beragam. 

Bahkan, banyak hidangan lokal yang berhasil menembus pasar internasional dan mendapat pengakuan global sebagai makanan dari Indonesia yang mendunia. 

Penasaran apa saja sajian khas Tanah Air yang sudah populer hingga mancanegara? Berikut ulasannya.

1. Rendang
Hidangan asal Sumatera Barat ini sudah lama dikenal luas berkat cita rasanya yang kaya dan kompleks. 

Rendang dibuat dari potongan daging sapi yang dimasak bersama santan dan beragam rempah khas Minangkabau hingga menghasilkan rasa gurih, pedas, dan aroma yang kuat. 

Proses memasaknya tergolong panjang, umumnya membutuhkan waktu sedikitnya empat jam agar bumbu benar-benar meresap, kuah menyusut, dan warna daging berubah menjadi gelap dengan tekstur kering.

Jika waktu memasak dipersingkat dan santan masih tersisa cukup banyak, masakan ini dikenal sebagai kalio. 

Pada tahap tersebut, kuah masih kental dan dagingnya belum terlalu kering. Bahan utama rendang meliputi daging sapi, santan kelapa, cabai, lada, lengkuas, kunyit, jahe, bawang merah, bawang putih, serta aneka rempah lain. 

Karena dimasak lama dan menggunakan bumbu alami, rendang memiliki daya simpan cukup panjang. 

Rasanya justru semakin lezat setelah beberapa hari dan paling nikmat disantap bersama nasi putih hangat. Tak heran bila hidangan ini kerap masuk daftar kuliner paling lezat di dunia.

2. Sate
Sate merupakan salah satu kuliner yang sangat mudah ditemui di berbagai daerah di Indonesia. 

Makanan ini dibuat dari potongan daging yang ditusuk, kemudian dibumbui dan dibakar hingga matang. 

Jenis daging yang digunakan pun beragam, mulai dari ayam, sapi, kambing, kerbau, hingga kelinci. 

Setelah dibakar, sate disajikan dengan pelengkap saus kacang atau kecap berbumbu sesuai selera.

Keunikan sate terletak pada variasinya yang berbeda di setiap daerah. 

Ada Sate Padang dengan kuah kental bercita rasa rempah, Sate Madura yang terkenal dengan saus kacangnya, Sate Tegal, Sate Klathak, Sate Lilit dari Bali, Sate Ponorogo, Sate Ambal, hingga Sate Buntal. 

Perbedaan tersebut biasanya terletak pada jenis daging, bumbu marinasi, serta saus pendampingnya. Sajian ini semakin lengkap ketika dinikmati bersama nasi putih atau lontong, acar timun, dan kerupuk.

3. Nasi Goreng
Nasi goreng menjadi salah satu makanan paling populer di Indonesia dan hampir semua orang pernah mencicipinya. Selain rasanya yang lezat, hidangan ini juga terkenal praktis dan mudah dibuat. 

Variasinya sangat beragam, seperti nasi goreng kampung, nasi goreng Jawa, nasi goreng hijau, nasi goreng seafood, nasi goreng teri, nasi goreng Sunda, hingga nasi goreng mawut yang dicampur mi.

Makanan ini sering disajikan sebagai menu sarapan, namun juga sangat populer sebagai pilihan kuliner malam hari. 

Aroma nasi goreng yang dimasak di gerobak pinggir jalan kerap menggugah selera siapa pun yang melintas. 

Kepopulerannya bahkan membuat nasi goreng kerap masuk dalam daftar hidangan terenak di dunia.

4. Bakso
Bakso merupakan sajian berbahan dasar daging sapi yang dihaluskan, dicampur dengan bumbu, tepung, dan bahan pengikat, lalu dibentuk bulat dan direbus hingga matang. 

Hidangan ini sangat lekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia dan kerap dijajakan oleh pedagang keliling maupun di warung khusus bakso.

Bakso biasanya disajikan bersama kuah kaldu sapi yang gurih, dilengkapi mi kuning, bihun, tahu, serta taburan daun seledri. 

Seiring waktu, variasi bakso semakin beragam, seperti bakso isi keju, bakso pedas, bakso telur, bakso ukuran jumbo, hingga bakso berisi bola-bola kecil di dalamnya. Tambahan kecap, saus, dan sambal membuat rasanya semakin menggugah selera.

5. Soto
Soto adalah hidangan berkuah khas Indonesia yang berbentuk sup, dengan bahan utama daging ayam atau daging sapi. 

Di beberapa daerah, hidangan ini juga dikenal dengan sebutan coto, sauto, atau tauto. Soto ayam umumnya memiliki kuah berwarna kuning dengan rasa gurih dan aroma rempah yang kuat, berasal dari kunyit, bawang merah, dan bawang putih. 

Sementara itu, soto berbahan daging sapi bisa berkuah bening atau menggunakan santan.

Keberagaman soto di Indonesia sangat luas, terutama di Pulau Jawa dan sekitarnya. Beberapa contoh varian yang terkenal antara lain Soto Lamongan, Soto Kudus, Soto Betawi, Soto Bandung, Soto Padang, Soto Jepara, Soto Banjar, dan Coto Makassar. 

Setiap daerah memiliki ciri khas pelengkap masing-masing, seperti lobak dan kacang kedelai goreng pada Soto Bandung, tauge rebus pada Soto Kudus, atau irisan kol, tomat, dan koya pada Soto Lamongan. 

Sajian ini paling nikmat disantap selagi hangat, terutama saat cuaca dingin, karena kandungan protein dan rempah-rempahnya membantu memulihkan energi serta menghangatkan tubuh.

6. Rawon
Rawon merupakan kuliner khas Jawa Timur, khususnya Surabaya, yang sekilas menyerupai sup daging, tetapi memiliki kuah berwarna hitam pekat. 

Warna dan cita rasa unik tersebut berasal dari penggunaan kluwek, yaitu biji berwarna gelap yang memberikan aroma serta rasa khas yang tidak ditemukan pada sup daging biasa. 

Hidangan ini kerap dirindukan karena kelezatannya yang kuat dan karakter rasanya yang mendalam.

Dalam penyajiannya, rawon berisi potongan daging sapi empuk dan biasanya dilengkapi tauge rebus, telur asin, serta kerupuk udang. 

Untuk menambah kesegaran, rawon sering disantap bersama perasan jeruk nipis dan sambal. Perpaduan gurih, sedikit pahit khas kluwek, dan segar membuat rawon menjadi salah satu ikon masakan Jawa Timur.

7. Gado-Gado
Gado-gado dikenal sebagai hidangan khas Jakarta yang kaya akan sayuran dan tergolong menyehatkan. 

Sajian ini terdiri dari aneka sayuran rebus seperti kangkung, wortel, labu siam, selada, mentimun, serta potongan tempe, yang kemudian disiram saus kacang dengan rasa gurih dan sedikit manis.

Di wilayah Jawa Barat, hidangan serupa dikenal dengan nama lotek. Meski tampilannya hampir sama, bumbu lotek memiliki aroma lebih kuat karena tambahan kencur dan asam jawa, serta rasa yang cenderung lebih manis. 

Gado-gado umumnya disantap bersama lontong atau nasi putih dan dikenal sebagai makanan yang mengenyangkan dengan harga terjangkau.

8. Nasi Padang
Nasi Padang merupakan sajian nasi putih yang disandingkan dengan berbagai lauk khas Minangkabau, seperti rendang, gulai ikan, ayam bakar, ayam pop, telur dadar, kering tempe, daging cincang, daun singkong rebus, dan sambal hijau. 

Hidangan ini sangat populer sebagai menu makan siang karena pilihan lauknya yang beragam dan kaya rasa.

Salah satu keunikan rumah makan Padang adalah cara penyajiannya. Pelanggan bisa memilih metode penyajian langsung di meja dengan berbagai piring lauk, memesan satu porsi tertentu, atau membawanya pulang. 

Banyak orang justru menyukai versi bungkus karena nasi disiram aneka kuah, membuat rasanya lebih meresap dan gurih. 

Meski identik dengan rasa pedas, nasi Padang memiliki banyak penggemar dari berbagai negara.

9. Sambal
Bagi banyak orang Indonesia, sambal adalah pelengkap yang hampir selalu hadir saat makan. Rasanya terasa kurang lengkap jika hidangan disajikan tanpa sambal, terutama sambal yang dibuat segar. 

Sambal umumnya terbuat dari cabai, bawang merah, bawang putih, garam, dan gula yang diulek hingga teksturnya sesuai selera.

Ragam sambal di Indonesia sangat banyak, mulai dari sambal tomat, sambal bajak, sambal korek, sambal matah, sambal hijau, sambal terasi, sambal teri, sambal pete, hingga sambal mangga. 

Setiap jenis memiliki karakter rasa pedas dan segar yang berbeda, sehingga bisa disesuaikan dengan berbagai hidangan utama.

10. Pempek
Pempek adalah makanan khas Palembang yang sangat terkenal dan sering dijadikan oleh-oleh. 

Hidangan ini dibuat dari daging ikan seperti tenggiri, gabus, atau toman yang dihaluskan, lalu dicampur dengan tepung sagu dan bumbu hingga kalis. 

Adonan tersebut dibentuk, direbus hingga matang, kemudian digoreng sebelum disajikan.

Pempek dinikmati bersama kuah cuko, yaitu saus berwarna gelap yang terbuat dari gula merah dan cuka, dengan rasa manis, asam, dan pedas yang khas. 

Variasi pempek pun beragam, seperti kapal selam berisi telur, lenjer berbentuk panjang, adaan yang bulat, pempek kulit, hingga pempek keriting. 

Perpaduan rasa gurih dari pempek dan segarnya kuah cuko membuat makanan ini cocok disantap sebagai camilan maupun hidangan utama bersama keluarga.

11. Gudeg
Saat berkunjung ke Yogyakarta, gudeg menjadi sajian yang hampir selalu masuk daftar wajib coba. 

Hidangan khas daerah ini berbahan dasar nangka muda yang dimasak perlahan bersama santan dan daun jati selama berjam-jam hingga teksturnya lembut, bumbu meresap sempurna, dan warnanya berubah kemerahan. 

Proses memasak yang panjang inilah yang membentuk karakter rasa dan aroma gudeg.

Cita rasa gudeg cenderung manis dan biasanya disajikan dengan areh atau kuah santan kental, ayam kampung, telur, tahu, tempe, serta krecek pedas. 

Meski tergolong makanan segar yang tidak tahan lama, kini gudeg juga tersedia dalam kemasan kaleng agar lebih awet dan mudah dibawa ke luar kota. 

Produk kalengan tersebut diproses melalui sterilisasi tanpa tambahan bahan pengawet. Popularitas gudeg bahkan membuatnya diekspor ke negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura, sekaligus menjadi sarana memperkenalkan kuliner Indonesia ke mancanegara.

12. Bebek Betutu
Bali tidak hanya memikat lewat keindahan alamnya, tetapi juga melalui kekayaan kulinernya. Salah satu hidangan yang paling terkenal adalah bebek betutu, yang banyak ditemukan di kawasan Ubud dan sekitarnya. 

Masakan ini merupakan kebanggaan masyarakat Bali dan kerap hadir dalam berbagai acara penting.

Proses memasaknya terbilang unik dan memakan waktu lama. Bebek utuh dibumbui rempah khas, kemudian dibungkus daun pisang dan pelepah pinang hingga rapat. 

Setelah itu, bebek dimasak dengan cara dikubur dalam tanah dan dipanaskan menggunakan bara api selama enam hingga tujuh jam sampai dagingnya empuk. 

Hasil akhirnya adalah hidangan beraroma harum dengan rasa pedas yang kaya. Bebek betutu biasanya disajikan bersama sambal matah, kacang, dan sayuran rebus.

13. Ayam Rica-Rica
Masakan khas Manado ini identik dengan sensasi pedas yang kuat. Kata “rica” sendiri berarti cabai, sehingga tidak heran jika hidangan ini mengandalkan cabai merah dan cabai rawit sebagai bumbu utama. 

Selain cabai, racikan bumbu biasanya terdiri dari bawang merah, bawang putih, jahe, dan rempah aromatik lainnya.

Ayam dimasak bersama sambal rica hingga bumbu meresap dan menghasilkan rasa pedas, gurih, serta aroma yang menggugah selera. 

Hidangan ini paling nikmat disantap dengan nasi putih hangat sebagai lauk utama.

14. Cakalang Rica-Rica
Masih berasal dari Sulawesi Utara, cakalang rica-rica juga menjadi sajian khas yang digemari. 

Bahan utamanya adalah ikan cakalang yang diasap terlebih dahulu hingga menghasilkan aroma khas dan tekstur yang lebih kering. Setelah itu, ikan disuwir dan dibumbui sebelum dimasak bersama sambal rica.

Perpaduan rasa pedas, gurih, dan aroma asap menjadikan hidangan ini sangat menggoda. Cakalang rica-rica umumnya disajikan dengan nasi putih dan kerupuk, cocok sebagai menu makan siang atau malam.

15. Woku Belanga
Woku merupakan bumbu khas Minahasa yang terkenal dengan aroma rempahnya yang kuat. Nama woku belanga merujuk pada cara memasaknya yang menggunakan belanga atau wadah tradisional. 

Racikan bumbunya terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai rawit, tomat, kunyit, jahe, serai, daun pandan, daun jeruk, kemangi, dan daun bawang.

Bumbu woku dapat digunakan untuk berbagai bahan, mulai dari ayam, ikan nila, kerapu, ikan mas, hingga seafood seperti kepiting dan udang. 

Semua bahan dimasak bersama hingga matang dan mengeluarkan aroma harum. Sajian ini paling pas dinikmati dengan nasi putih dan kerupuk, serta tambahan sambal bagi penyuka pedas.

16. Sop Konro
Sop konro adalah hidangan khas Makassar yang menggunakan iga sapi sebagai bahan utama. Kuahnya kental dengan warna cokelat kehitaman, yang dihasilkan dari penggunaan kluwek serta aneka rempah seperti ketumbar. 

Rasa sup ini dikenal kuat, gurih, dan sedikit pedas.

Rempah yang digunakan cukup beragam, antara lain pala, kunyit, kencur, kayu manis, asam, daun jeruk, cengkih, dan daun salam. 

Iga sapi direbus hingga empuk sehingga mudah disantap. Sop konro biasanya disajikan bersama buras atau ketupat, meski juga nikmat disantap dengan nasi putih. 

Selain versi berkuah, konro juga kerap diolah dengan cara dibakar dan disajikan bersama kuah terpisah.

17. Sate Ulat Sagu
Dari Papua, terdapat kuliner unik yang sering dianggap ekstrem oleh sebagian orang, yaitu sate ulat sagu. 

Meskipun tampilannya dapat membuat bergidik, makanan ini merupakan hidangan yang lazim dikonsumsi masyarakat setempat dan dikenal kaya protein.

Ulat sagu berasal dari batang pohon sagu yang dibiarkan membusuk hingga larva berkembang di dalamnya. 

Setelah dipanen, ulat berwarna putih dengan tekstur kenyal ini dapat diolah dengan berbagai cara, seperti dimakan langsung, dibakar, atau ditumis. 

Selain tinggi protein, ulat sagu juga rendah kolesterol. Karena pohon sagu banyak ditemukan di wilayah Indonesia timur, kuliner ini menjadi ciri khas daerah tersebut dan jarang dijumpai di wilayah lain.

Sebagai penutup, itulah 17 kuliner khas Nusantara yang telah dikenal luas karena cita rasanya. 

Keberagaman ini membuktikan bahwa makanan dari Indonesia yang mendunia layak terus dijaga dan dikenalkan. Jangan ragu mencoba memasaknya sendiri agar kekayaan rasa lokal tetap lestari.

Terkini

17 Makanan Khas Dari Indonesia Yang Mendunia, Mesti Bangga!

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:37:31 WIB

15 Tempat Wisata di Medan yang Lagi Hits, Wajib Coba!

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:37:31 WIB

Cara Mengembalikan Akun TikTok yang Hilang dengan Mudah

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:37:30 WIB

Cara Tepat Kompres Saat Demam Agar Tubuh Cepat Pulih

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:52:43 WIB

Kenali Gejala Rosacea dan Cara Tepat Merawat Kulit Sensitif

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:52:42 WIB