LithiX Ubah Layanan Terapi Jantung Indonesia Lewat Teknologi Inovatif

Kamis, 06 November 2025 | 09:19:08 WIB
LithiX Ubah Layanan Terapi Jantung Indonesia Lewat Teknologi Inovatif

JAKARTA - Masuknya teknologi intravascular lithotripsy (IVL) LithiX dari Elixir Medical Corporation ke Indonesia menandai babak baru transformasi layanan kardiovaskular nasional. 

Di tengah meningkatnya prevalensi penyakit jantung koroner dan kompleksitas prosedur intervensi, hadirnya sistem ini menjadi simbol kemajuan adopsi teknologi medis mutakhir di Tanah Air.

Teknologi Baru untuk Tangani Kalsifikasi Arteri Kompleks

Sistem LithiX HC-IVL diklaim mampu mengatasi kalsifikasi arteri jantung pada pasien penyakit jantung koroner—kondisi yang, menurut data dalam siaran pers, mempengaruhi sekitar 40% pasien di Indonesia. 

Lapisan kalsium yang mengeras di arteri sering kali membuat pemasangan stent menjadi lebih rumit dan berisiko tinggi, bahkan pada pasien dengan tingkat keparahan tertentu dapat membatasi efektivitas terapi konvensional.

Teknologi IVL hadir untuk menjawab tantangan itu. Dengan metode pemecahan kalsium melalui gelombang kejut presisi tinggi, sistem ini memungkinkan tindakan intervensi berjalan lebih efisien, minim risiko, dan tanpa kerusakan jaringan di sekitar pembuluh darah.

Indonesia sendiri menjadi negara ketiga di Asia Tenggara yang mengadopsi sistem ini, setelah Singapura dan Malaysia. Sejak memperoleh CE Mark pada awal 2025, LithiX telah digunakan di lebih dari 90 rumah sakit di 16 negara Eropa, dengan lebih dari 400 pasien yang telah mendapatkan penanganan menggunakan sistem tersebut.

Langkah Awal Implementasi di Pusat Jantung Nasional

Di Indonesia, lima prosedur perdana LithiX sudah dilakukan di sejumlah pusat layanan jantung ternama: Jakarta Heart Center, Heartology, RS Medistra, dan RS Braveheart Brawijaya. Hasil dari tindakan-tindakan awal ini menunjukkan potensi besar bagi efisiensi dan keselamatan prosedur kardiovaskular.

Menurut Wishnu Aditya, SpJP(K), Dokter Spesialis Jantung Intervensi di Jakarta Heart Center, kehadiran LithiX menyederhanakan banyak tahapan dalam tindakan medis.

“Sistem LithiX ini dapat menyederhanakan prosedur secara signifikan dan mempersingkat waktu tindakan, berbeda dengan alat pemecah kalsium lainnya yang membutuhkan alat besar, persiapan listrik atau gas khusus, serta pelatihan panjang. 

LithiX sederhana, presisi, dan aman—namun dapat memberikan hasil yang setara atau bahkan lebih baik,” ujar Wishnu.

Pendapat senada disampaikan oleh Dr. Todung Donald Aposan Silalahi, Sp.PD-KKV, yang menilai teknologi ini sebagai tonggak penting dalam praktik intervensi jantung modern.

“Dengan LithiX, kami dapat menangani kasus-kasus kompleks ini dengan lebih aman dan efektif tanpa merusak jaringan di sekitarnya. Ini adalah inovasi yang sudah lama kami nantikan,” katanya.

Dorong Transformasi Industri Medis Nasional

Kehadiran LithiX bukan sekadar peluncuran produk baru, tetapi juga memperkuat tren teknologi minimally invasive di sektor medis Indonesia. 

Dalam beberapa tahun terakhir, meningkatnya kasus penyakit kardiovaskular mendorong rumah sakit untuk mengadopsi teknologi dengan risiko lebih rendah dan efisiensi tinggi. Langkah ini sejalan dengan dorongan pemerintah untuk memodernisasi layanan kesehatan nasional.

Menurut Ati Saraswati, Country Manager Elixir Medical Indonesia, peluncuran LithiX menjadi bagian dari strategi perusahaan untuk memperluas kehadirannya di Asia Tenggara sekaligus mempercepat akses terhadap teknologi pengobatan kardiovaskular terkini.

“Memperkenalkan LithiX di Indonesia menandai tonggak penting dalam perawatan jantung nasional. Teknologi ini menyederhanakan prosedur yang kompleks sekaligus meningkatkan keselamatan dan hasil pengobatan bagi pasien,” ujarnya.

Selain memperluas pasar Elixir Medical, langkah ini juga diharapkan membuka ruang kolaborasi baru antara produsen global dan tenaga medis lokal dalam pengembangan teknologi kedokteran presisi.

Peluang Besar di Tengah Persaingan Pasar Alat Kesehatan

Pertumbuhan jumlah rumah sakit jantung di Indonesia, ditambah dengan peningkatan kemampuan pembiayaan sektor kesehatan, membuat pasar alat kesehatan berteknologi tinggi semakin kompetitif. Teknologi terapi vaskular canggih seperti LithiX diperkirakan akan menjadi salah satu segmen yang paling dinamis dalam beberapa tahun mendatang.

Pemain global seperti Elixir Medical kini harus bersaing tidak hanya dengan sesama produsen internasional, tetapi juga dengan perusahaan alat kesehatan lokal yang mulai agresif mengembangkan produk berbasis riset dan inovasi teknologi. 

Hal ini menciptakan ekosistem baru di mana kolaborasi, edukasi, dan transfer teknologi menjadi kunci untuk memastikan keberlanjutan industri.

Kehadiran LithiX juga menegaskan bagaimana Indonesia semakin diakui sebagai pasar strategis untuk pengembangan teknologi medis regional, terutama di bidang kardiovaskular. 

Dengan permintaan yang terus tumbuh dan dukungan regulasi pemerintah terhadap inovasi alat kesehatan, sistem seperti IVL berpotensi menjadi bagian integral dari tata laksana terapi jantung masa depan.

Masuknya LithiX ke Indonesia bukan sekadar ekspansi produk, melainkan awal perubahan paradigma dalam penanganan penyakit jantung di Tanah Air. Teknologi yang efisien, minim risiko, dan presisi tinggi ini mempertegas arah baru dunia medis Indonesia menuju era layanan kesehatan modern berbasis inovasi.

Dengan kombinasi kemajuan teknologi, tenaga ahli yang kian terampil, dan dukungan kebijakan pemerintah, transformasi terapi jantung di Indonesia kini berada di jalur yang menjanjikan—dan LithiX menjadi salah satu pionirnya.

Terkini