JAKARTA – Jumlah kendaraan bermotor yang beroperasi di Indonesia mencapai angka fantastis. Berdasarkan data Electronic Registration Identification (ERI) milik Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri), hingga pembaruan terakhir, tercatat ada 168.275.423 unit kendaraan yang resmi terdaftar dan beroperasi di seluruh wilayah Indonesia.
Dominasi kendaraan roda dua atau sepeda motor masih menjadi pemandangan umum di jalan raya. Dari total kendaraan tersebut, sepeda motor mencakup 83,7 persen atau sekitar 140,9 juta unit. Sementara itu, mobil penumpang menempati urutan kedua dengan jumlah 20,5 juta unit atau 12,2 persen dari total keseluruhan kendaraan.
Jenis kendaraan lainnya yang turut tercatat dalam data ERI antara lain mobil barang sebanyak 6,3 juta unit, bus sejumlah 297 ribu unit, serta 167 ribu unit kendaraan khusus seperti kendaraan taktis, alat berat, atau kendaraan dinas.
Jawa Timur Jadi Provinsi dengan Kendaraan Terbanyak
Dari seluruh wilayah di Indonesia, Jawa Timur tercatat sebagai provinsi dengan jumlah kendaraan terbanyak. Total kendaraan bermotor yang terdaftar di bawah yurisdiksi Polda Jawa Timur mencapai 26,1 juta unit, atau 15,5 persen dari keseluruhan kendaraan nasional.
“Jawa Timur menyumbang jumlah kendaraan terbanyak secara nasional. Mayoritas masih didominasi oleh sepeda motor yang mencapai 19,7 juta unit,” terang data ERI Korlantas Polri.
Selain itu, kendaraan mobil penumpang di Jawa Timur mencapai 5,5 juta unit, diikuti mobil barang sebanyak 802 ribu unit, dan bus berjumlah 45 ribu unit.
Wilayah padat kendaraan lainnya adalah Polda Metro Jaya yang mencakup area Jakarta, Depok, Tangerang Raya, dan Bekasi. Kawasan ini memiliki total kendaraan terdaftar sebanyak 24,5 juta unit, setara dengan 14,5 persen dari jumlah kendaraan di Indonesia.
Di wilayah Metro Jaya, sepeda motor juga masih mendominasi dengan angka 19,5 juta unit, diikuti mobil penumpang sebanyak 3,9 juta unit, mobil barang 837 ribu unit, serta bus 53 ribu unit. Yang menarik, wilayah ini mencatatkan jumlah kendaraan khusus terbanyak di Indonesia, yaitu mencapai 70.710 unit.
Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Sumatera Utara Lengkapi Lima Besar
Di posisi ketiga, terdapat Jawa Tengah dengan jumlah kendaraan sebanyak 21,7 juta unit atau 12,9 persen. Dari angka tersebut, sepeda motor kembali menjadi jenis kendaraan terbanyak, yakni 19,3 juta unit. Mobil penumpang terdaftar sebanyak 1,6 juta unit, mobil barang 688 ribu unit, dan bus 38 ribu unit.
Sementara itu, Jawa Barat menempati posisi keempat dengan total kendaraan 20,1 juta unit, disusul oleh Sumatera Utara di urutan kelima dengan 8,2 juta unit.
Peningkatan jumlah kendaraan ini menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi pemerintah daerah dalam mengatur lalu lintas dan pengembangan infrastruktur transportasi. Kemacetan yang kerap terjadi di berbagai kota besar, termasuk Jakarta dan Surabaya, menjadi salah satu dampak langsung dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor.
Tantangan Transportasi dan Imbauan Korlantas
Korlantas Polri melalui data ERI ini juga menyampaikan pentingnya optimalisasi sistem registrasi kendaraan untuk menunjang kebijakan transportasi nasional yang lebih efektif.
“Data ini menjadi dasar penting bagi kami dalam merancang kebijakan lalu lintas, pengendalian emisi, serta peningkatan keselamatan berkendara,” kata perwakilan dari Korlantas Polri dalam laporan tersebut.
Kondisi ini juga menjadi sinyal bagi pemerintah dan masyarakat untuk mendorong peralihan ke moda transportasi publik dan kendaraan berbasis energi ramah lingkungan. Seiring dengan rencana nasional menuju transisi energi dan pengurangan emisi karbon, data kendaraan yang terus meningkat harus menjadi pijakan evaluasi kebijakan otomotif di masa depan.
Forum Industri Otomotif Ramah Lingkungan Segera Digelar
Dengan tema “Sinergi Menuju Industri Otomotif Berkelanjutan,” forum ini akan menghadirkan berbagai pemangku kepentingan dari sektor pemerintah, industri otomotif, hingga pakar energi terbarukan. Diharapkan diskusi tersebut mampu membuka jalan bagi kolaborasi lintas sektor dalam membangun ekosistem kendaraan rendah emisi di Indonesia.